topbella

Minggu, 15 April 2012

Pembangunan Ekonomi Daerah


Pembangunan ekonomi daerah adalah suatu proses dimana pemerintah daerah dan masyarakatnya saling bekerja sama untuk mengelola sumber daya yang ada di daerah tersebut dan melakukan kerja sama juga antara pemerintah daerah dengan pihak swasta untuk menciptakan lapangan pekerjaan, sehingga membuat ekonomi di daerah tersebut menjadi lebih berkembang. Dalam membangun perekonomian disuatu daerah itu diperlukan perencanan yang sangat matang sehingga pembangunan yang dihasilkan nanti mencapai daya guna yang tinggi. Oleh karena itu dalam proses pembangunan ekonomi daerah dibutuhkan gambaran mengenai masa lalu, masa kini dan target-target yang ingin dicapai dimasa yang akan datang.
v Teori Pertumbuhan & Perkembangan Ekonomi Daerah
·      Teori Ekonomi Neo Klasik
Teori ini memiliki 2 konsep pokok dalam pembangunan ekonomi daerah yaitu keseimbangan dan mobilitas faktor produksi. Maksudnya perekonomian akan seimbang jika modal mengalir terus tanpa ada pembatasan.
·      Teori Basis Ekonomi
Dalam terori ini dikatakan bahwa penentu utama pertumbuhan suatu daerah adalah berhubungan langsung dengan permintaan barang atau jasa dari luar daerah tersebut.
·      Teori Lokasi
Para pengusaha biasanya lebih memilih lokasi-lokasi yang stategis untuk mendekati pasar bermaksud agar meminimalisir biaya-biaya.
·      Teori Tempat Sentral
Tempat sentral adalah suatu pemukiman yang menyediakan jasa-jasa untuk daerah yang mendukungnya.
·      Model Daya Tarik
Teori ekonomi yang mendasarinya adalah dengan cara pemberian subsidi dan insentif suatu masyarakat dapat memperbaiki posisi pasarnya terhadap industrialis.

v  Masalah Pokok Dalam Pembangunan Ekonomi Daerah
Adanya penekanan kebijakan-kebijakan pembangunan berdasarkan kekhasan daerah tersebut dengan menggunakan potensi SDM, kelembagaan, & sumber daya fisik didaerah tersebut.

v 2 Prinsip Dasar yang Perlu Diperhatikan Dalam Pembangunan Ekonomi Daerah
1.    Mengenali Ekonomi Wilayah
o  Perkembangan Penduduk dan Urbanisasi
Proses pertumbuhan penduduk ada dua macam yaitu pertumbuhan penduduk alami dan urbanisasi. Pertumbuhan penduduk alami adalah salah satu faktor yang sangat berpengaruh dalam pembangunan ekonomi disuatu wilayah. Urbanisasi itu sendiri adalah perpindahan yang dilakukan oleh kaum usia muda untuk mencari pekerjaan disuatu perusahaan atau industri yang letaknya jauh dari tempat asal mereka.
o  Sektor Pertanian
Faktor-faktor penentu pertumbuhan ekonomi dapat berasal dari dalam maupun luar wilayah tersebut. Globalisasi adalah salah satu contoh faktor luar yang membuat merosotnya kegiatan ekonomi suatu wilayah.Upaya pengembangan sektor agribisnis dapat menolong mengembangkan dan mempromosikan agroindustri di wilayah tertinggal.
o  Sektor Pariwisata
Pariwisata salah satu sektor kuat yang memberi dukungan untuk pertumbuhan ekonomi disuatu wilayah karena jika dikelola dengan baik akan menghasilkan pendapatan yang sangat besar untuk  ekonomi lokal. Namun kegiatan pariwisata bersifat musiman, sehingga banyak pekerjaan bersifat musiman juga, yang dapat menyebabkan tingginya tingkat pengangguran pada waktu-waktu tertentu. Hal ini menyebabkan ekonomi lokal dapat rentan terhadap perputaran siklus ekonomi.
o  Kualitas Lingkungan
Investasi pemerintah daerah yang meningkatkan kualitas hidup masyarakat sangat penting untuk mempertahankan daya saing. Pelestarian kawasan bersejarah berkaitan dengan berbagai aspek ekonomi lokal seperti keuangan daerah, permukiman, perdagangan kecil, dan pariwisata dengan menciptakan pekerjaan yang dapat signifikan.
o  Keterkaitan Wilayah dan Aglomerasi
Kemampuan wilayah untuk mengefisienkan pergerakan orang, barang dan jasa adalah komponen pembangunan ekonomi yang penting. Jalur jalan yang menghubungkan suatu wilayah dengan kota-kota lebih besar merupakan prasarana utama bagi pengembangan ekonomi wilayah. Pengelompokan usaha (aglomerasi) berarti semua industri yang saling berkaitan saling membagi hasil produk dan keuntungan. itu juga menciptakan potensi untuk menciptakan jaringan kerjasama yang dapat membangun kegiatan pemasaran bersama dan untuk menarik kegiatan lainnya yang berkaitan ke depan atau ke belakang.

2.    Merumuskan manajemen pembangunan daerah yang pro-bisnis
Dua kelompok yang paling berpengaruh dalam menentukan corak pertumbuhan ekonomi daerah adalah pemerintah daerah dan pengusaha. Pemerintah daerah dalam mempertahankan keberlanjutan pembangunan ekonomi daerahnya agar membawa dampak yang menguntungkan bagi penduduk daerah perlu memahami bahwa manajemen pembangunan daerah dapat memberikan pengaruh yang baik guna mencapai tujuan pembangunan ekonomi yang diharapkan.

v Dampak Pembangunan Ekonomi Daerah
Dampak Positif :
ü  Banyak terciptanya lapangan pekerjaan
ü  Kesejahteraan masyarakatnya meningkat karena pendapatan yang tinggi
ü  Terpenuhinya  fasilitas umum
ü  Terjadi perubahan struktur ekonomi dari agraris ke industri

Dampak Negatif :
ü  Terjadi pencemaran lingkungan
ü  Menjadi rusaknya lingkungan hidup
ü  Semakin meningkatnya urbanisasi

v Faktor yang Memengaruhi Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi
Faktor Ekonomi :
§  Sumber daya alam
§  Sumber daya manusia
§  Sumber daya modal
§   Keahlian atau Kewirausahaan
Faktor Nonekonomi :
§  Kondisi Sosial Kultur yang ada di masyarakat
§  Keadaan Politik
§   Kelembagaan
§  Sistem yang berkembang dan berlaku
v Peran Pemerintah Dalam Pembangunan Ekonomi Daerah
Ada 4 peranan pemerintah :
1)      Enterpreneur
2)      Koordinator
3)      Fasilitator
4)      Stimulator

Sumber :








Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO

0 komentar:

Posting Komentar

About Me

Foto Saya
Afrika Nur Dwiyana
Tangerang, Banten, Indonesia
I'm not a beautiful and perfect girl, I'm just an ordinary and a simple girl
Lihat profil lengkapku